![]() |
| (Foto:Humas Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman) |
Acara bergengsi
tersebut dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi
Ansharullah, dan diikuti oleh seluruh kabupaten/kota se-Sumatera Barat. Beragam
kegiatan menarik turut memeriahkan agenda ini, antara lain Festival Minang Day
Culinary, Lomba Pengolahan Pangan Lokal, Pangan Got Talent, Apresiasi P-KRPL,
Gelar Pangan Murah, serta Penyerahan Sertifikat Sistem Manajemen Pengawasan
Keamanan Pangan Segar bagi Otoritas Komponen Keamanan Pangan Darrah (OKKPD)
Kabupaten/Kota.
Dalam kesempatan tersebut, Kabupaten Padang Pariaman berhasil meraih sejumlah penghargaan prestisius, yakni: Juara 1 Festival Minang Day Culinary, diraih oleh Siska dengan produk Karupuak Sala Bajaso dan Fatmawati dengan produk Hanana Chips. Serta Harapan 2 Pangan Got Talent, diraih oleh Bunga Amelia Putri.
Selain itu, Dinas
Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Padang Pariaman juga menerima
Sertifikat Sistem Manajemen Pengawasan Keamanan Pangan Segar bagi OKKPD dengan
predikat “BAIK”, sebagai bentuk pengakuan atas komitmen daerah dalam menjamin
keamanan pangan segar yang beredar di masyarakat.
Sementara itu, Kepala
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Padang Pariaman, Yurisman,
menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas capaian tersebut. “Prestasi ini
menunjukkan bahwa Padang Pariaman memiliki potensi besar dalam mengembangkan
produk pangan lokal yang kreatif, aman, dan berdaya saing. Ini juga merupakan
hasil kerja keras para pelaku usaha pangan lokal dan sinergi berbagai pihak
dalam membangun ketahanan pangan daerah,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua
TP-PKK Kabupaten Padang Pariaman, yang diwakili Staf Ahli TP PKK, Ny. T. Resty
Yulandari Rahmat, yang turut hadir memberikan dukungan pada ajang tersebut,
menyampaikan apresiasi atas semangat para peserta dan pelaku usaha lokal yang terus
berinovasi dalam mengolah potensi pangan daerah.
“Kami sangat bangga
dengan capaian ini. Prestasi ini membuktikan bahwa kaum perempuan Padang
Pariaman memiliki kreativitas dan peran penting dalam memperkenalkan pangan
lokal yang sehat dan bernilai ekonomi. PKK akan terus mendukung dan mendorong
inovasi kuliner yang berakar dari kearifan lokal untuk kesejahteraan keluarga,”
ungkapnya.
Ajang Smart Food B2SA
ini menjadi momentum penting untuk memperkuat semangat masyarakat dalam
mengonsumsi pangan lokal yang beragam, bergizi, seimbang, dan aman, sekaligus
mendorong kemandirian pangan berbasis kearifan lokal di Ranah Minang.
Tampak hadir dan
memberikan dukungan pada kegiatan tersebut, jajaran TP-PKK Padang Pariaman,
Jajaran Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Padang Pariaman, serta para pelaku
UMKM bidang pangan lokal. (BAS/VER)





0 Komentar