![]() |
| Juru Bicara, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Budi Prasetyo usai memberikan keterangan pers di Gedung Merah Putih, Jakarta (Foto:dok) |
Juru Bicara KPK, Budi
Prasetyo menyebutkan, pemeriksaan akan berlangsung di Gedung Merah Putih,
Jakarta Selatan pada Rabu 6 Agustus 2025. “KPK sudah menjadwalkan pemeriksaan
terhadap saksi dugaan TPK terkait dengan proyek Digitalisasi SPBU”, ucap Budi.
Lebih lanjut Budi
menjelaskan, saksi-saksi yang diperiksa dalam perkara ini meliputi Officer
Procurement PT Sigma Cipta Caraka pada 2018–2021 Prasetyo Rizky Hestiyono, Head
of Outbound Procurement di perusahaan yang sama pada 2018–2020 Aily Sutedja,
Senior General Manager Group Procurement PT Telkom Mokhtar Ismail, dan Direktur
Utama PT Andhisakti Solusi Komputindo Johnny Liando.
KPK juga memanggil
mantan Direktur PT Pasific Cipta Solusi periode Oktober 2019 hingga Oktober
2024 Elvizar. Elvizar sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut. KPK
telah menyidik perkara korupsi digitalisasi SPBU Pertamina ini sejak Januari
2025 lalu. Namun hingga saat ini, belum ada satu pun tersangka yang mereka
umumkan ke publik.
KPK telah memeriksa
sejumlah saksi dalam kasus ini. Saksi-saksi di antaranya Koordinator Pengawasan
BBM pada BPH Migas Agustinus Yanuar Mahendratama; Head of Outbound Purchasing
PT Sigma Cipta Caraka (Telkomsigma) periode 2018–2020 Aily Sutedja; VP
Corporate Holding and Portfolio IA PT Pertamina Anton Triend.
Ada pula VP Sales
Support PT Pertamina Patra Niaga Aribawa; Direktur PT Dabir Delisha Indonesia
periode 2018–2020 Asrul Sani; Direktur Sales and Marketing PT Pins Indonesia
periode 2016–2019 Benny Antoro; serta Komisaris PT Ladang Usaha Jaya Bersama
Charles Setiawan. (TIM/RED)





0 Komentar