Lurah Cireundeu mengajak Masyarakat Agar Melestarikan Situ Gintung

Lurah Cireundeu Win Fadlianta meminta agar masyarakat melestarikan Situ Gintung



Tangsel, KORANTRANSAKSI.Com Pelestarian kawasan Situ Gintung di Kelurahan Cireundeu, Ciputat Timur, sepertinya harus menjadi pekerjaan rumah yang dilakukan oleh lapisan masyarakat hingga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) kota setempat secara berkesinambungan. Situ Gintung yang pernah menimbulkan tragedi kemanusiaan 9 tahun silam dan meninggalkan luka mendalam hingga kini, perlu dilakukan meski kondisi Situ Gitung saat ini tak lagi seperti dulu.

Salah satu upaya agar Situ Gintung tetap asri, yakni dengan menjaga dan merawatnya. Hal itu dikatakan berbagai pihak pengamat lingkungan di kota itu. Bicara menjaga dan merawat situ Gintung juga dilakukan oleh Kelurahan Cireundeu sebagai bentuk tanggungjawab pemerintah setempat, menjaga kelestarian asset tersebut. Terbukti dengan adanya bentangan spanduk berukuran 1x4 meter yang tersebar pada empat titik yang ada di Situ Gintung tersebut.

Menurut Lurah Cireundeu, Win Fadlianta pemasangan spanduk itu berisi ajakan kepada masyarakat untuk melestarikan Situ Gintung, agar masyarakat lebih peduli lagi dengan keberadaan Situ Gintung yang saat ini termasuk salah satu destinasi kawasan wisata untuk wilayah Kota Tangsel Provinsi Banten.

Menurut Win, kepedulian masyarakat menjadi kunci keberhasilan merawat kawasan Situ Gintung sebagai aset negara dan pelestarian lingkungan. Sebab, akan mengurangi resiko penumpukan sampah yang berakibat pencemaran air dan sedimentasi yang disebabkan oleh sampah mengendap didasar situ. "Jajaran pemerintah pada level paling bawah, lurah dan camat tak pernah bosan dan alergi ajak masyarakat jaga situ. Pemerintah sifatnya formal ketika turun ke lapangan harus ada program kegiatan, dan lain sebagainya. Beda masyarakat yang ada dikawasan situ, kapan saja bisa melakukan pembersihan," imbuh Win lagi.

kawasan perkotaan yang hanya ditumbuhi bangunan dan rumah-rumah, Ditambah kualitas udara yang menurun akibat minimnya pepohonan, jelas ini sangat tidak sehat. Namun demikian, Win melanjutkan,.Upaya terkecil dan mudah dilakukan oleh pihak kelurahan, salah satunya dengan membentangkan pesan-pesan ajakan melalui spanduk. Selain itu kegiatan rutin semacam kegiatan Jum’at Bersih yang melibatkan pemerintah setempat dengan masyarakat sangat cukup membantu. (Odjie/Foto:Hendra)*

Posting Komentar

0 Komentar