![]() |
(Foto:dok) |
“Kami persilahkan dan
membuka kesempatan bagi para ASN, TNI, maupun Polri yang telah memenuhi syarat
untuk bergabung serta mengabdi di Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Seleksi ini sekaligus menjadi pintu masuk sebagai pengembangan karirnya”, ujar
Silmy Karim.
Pengumuman seleksi
dengan Nomor WIP-SA.02,01-3 tentang Seleksi Terbuka Jabatan Tinggi Madya di
Lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan ini dapat dilihat pada laman
http://pansel.kemenimipas.go.id. Berdasarkan pengumuman tersebut, ada dua
lowongan yang dibuka yakni posisi Direktur Jenderal Imigrasi dan Staf Ahli
Bidang Pelayanan Publik dan Reformasi.
Lebih lanjut Silmy
menegaskan, para pendaftar harus memenuhi sejumlah persyaratan umum, dan
khusus. Persyaratan umum meliputi rekam jejak jabatan, integritas dan moralitas
yang baik, pengalaman jabatan dalam bidang tugas yang terkait dengan jabatan
yang akan diduduki, serta sehat jasmani dan rohani.
“Kemudian semua unsur
penilaian prestasi kerja sekurang-kurangnya bernilai baik dalam dua tahun
terakhir, tidak dalam proses pemeriksaan dan/atau menjalani hukuman disiplin
tingkat sedang atau berat, dan telah menyerahkan LHKPN ke KPK,” kata Silmy.
"Selain
persyaratan umum, kami sertakan pula persyaratan khusus yang mengatur tentang
kualifikasi pendidikan, pangkat, dan usia sebagaimana tertuang dalam pengumuman
tersebut," imbuh dia.
Seleksi terbuka
dilakukan dalam lima tahapan seleksi. Dimulai dengan pendaftaran seleksi
administrasi pada 28 Juli sampai dengan 11 Agustus 2025. Tahapan berikutnya
yaitu Uji Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural (asesmen), Uji Kompetensi
Bidang Teknis, wawancara akhir, dan tes kesehatan. (TIM/RED)
0 Komentar