Curhatan Hati Putri Tenaga Medis Covid-19, Sang Ayah Pulang Pagi Dan Sulit Ditemui

Salah Satu Curhatan Hati Putri Tenaga Medis Covid-19 Yang Sulit Bertemu Dengan Sang Ayah 9Foto:dok)

Jakarta, KORANTRANSAKSI.Com – Tenaga Medis berada di barisan paling depan untuk menghadapi penyebaran virus Covid-19. Tentu saja perjuangan mereka tidaklah mudah dan membuat keluarga bangga sekaligus khawatir.

Seperti dialami oleh wanita asal Malaysia ini yang merasa gelisah karena ayahnya merupakan staf medis yang menangani pasien corona. Baru-baru ini cuitan dari wanita bernama Athirah Roskelana di Twitter jadi viral setelah menceritakan perjuangan ayahnya yang merupakan petugas kesehatan di tengah pandemi corona.

Pada cuitan yang telah disukai 30 ribu lebih itu Athirah menuliskan betapa dirinya bangga pada ayahnya yang berusia 56 tahun. Di sisi lain, ia kini sulit bertemu dengan sang ayah sejak wabah corona Covid-19 melanda.

“ Bangga sekali dengan ayah, ia tidak pernah bilang capek, tidak pernah mengeluh, kalau ketemu dengan selalu pagi hari waktu ayah mau berangkat kerja tapi kalau malam sangatlah sulit “, tulisnya.

Sebagai tenaga medis, Ayah Athirah yang bernama Roskelana Parsun ini harus bekerja hingga larut malam setiap hari sejak wabah corona melanda Malaysia. Dampaknya, ia jadi jarang bertemu istri dan ketiga anaknya.

Selain jadwal yang sangat padat, sang ayah pun tak bisa dekat-dekat dengan keluarganya agar tak terpapar corona. Athirah pun sangat merindukan ayahnya. Wanita yang tinggal di Johor ini menambahkan kalau adiknya kini tak bisa memeluk ayahnya.

"Kita juga mau ketemu ayah susah. Ayah itu sibuk terus. Adikku juga kalau mau peluk ayah nggak boleh. Harus dijelaskan dulu nanti takut virusnya masuk ke badan," tulisnya lagi. ( ZIQ)

Posting Komentar

0 Komentar