RPX Tekankan Esensial Teknologi Informasi dan Komunikasi

JAKARTA, KORANTRANSAKSI.com – Sebagai upaya dalam pengembangan interkonektivitas operasional dan layanan pelanggan, RPX, perusahaan penyedia jasa pengiriman ekspres dan logistik terpadu (One Stop Logistics), memberikan peluang berinteraksi tepat secara sinkron (real time) dengan menghasilkan nilai lebih produk/jasa. Yakni dengan menciptakan ciri khas yang memudahkan kinerja dari berbagai aspek dan menguraikan mekanisme konvensional menjadi elektronik untuk meningkatkan pengalaman pelanggan berdasarkan “Digital Experience”.
Taufick Daniel Mochtar, Chief Executive Officer RPX Group, menyatakan bahwa RPX senantiasa memperbaiki dan mengembangkan kinerja dengan terintegrasi teknologi serta sumber daya demi mengatur efisiensi yang tepat. Digital Experience menjadi program yang dijalankan bagi kesederhanaan bertransaksi dan berinteraksi dalam layanan digital.
“Sehingga, mampu mendorong upaya memperkuat potensi pasar di segmen korporasi, e-commerce, retail dan digital,” papar CEO RPX Group yang turut berpartisipasi sebagai Partner Class Track Speaker – Improve your Efficiency saat berlangsungnya acara Information Communication and Technology atau “ICT Conference 2016” ke-4 di Ritz Carlton Hotel, Pacific Place, Jakarta.
ICT Conference 2016 yang mengusung tema “Executing Digital Transformation in Business Era Disruption”, menurut Taufick menjadi ajang diskusi menarik dan kesempatan berharga dengan mengutamakan ide berbagi antar pelaku bisnis, pengusaha atau pemain industri terkait serta pemangku dan pembuat kebijakan dalam mendorong perubahan guna membentuk ekosistem perekonomian Indonesia di tahun berikutnya.
RPX, lanjut Taufick, telah menyediakan RPX Mobie Apps - “The Most Updated RPX Mobile Applications” bagi pelanggan personal. Aplikasi yang diluncurkan pertama di Indonesia sejak Desember 2011, memberikan banyak keuntungan. “Keuntungannya, hanya dalam satu genggaman, mereka dengan simple dapat merencanakan pengiriman paket dan pembayaran elektronik,” terangnya.
“RPX menggandeng BNI 46 dalam myCash, dengan demikian pelanggan tidak perlu repot lagi membayar secara tunai (cashless). Hadirnya myCash sekaligus menyediakan salah satu fasilitas payment gate, yaitu pembayaran berbasis internet,” imbuhnya.
Website & Sales Center, memfasilitasi pelanggan mendapatkan tarif pengiriman, menentukan tanggal pengiriman, waktu pengiriman, mengetahui status pengiriman di saat yang bersamaan. Untuk pelanggan B2B, disediakan RPX Automations guna memenuhi kebutuhan digital perusahaan korporasi yang memudahkan pengiriman paket dengan mengisi dokumen elektronik (form automatic system), mengetahui tagihan (e-invoice), cek harga dan layanan (publish rate) serta melihat rincian transaksi pengiriman yang sudah dilakukan (shipping history).
Keperluan pelanggan dalam pelaksanaan ekspor dan impor, RPX menerapkan Customs System atau Electronic Data Interchange (EDI), Pemberitahuan Impor Barang (PIB), Pemberitahuan Ekspor Barang (PEB) guna mempercepat waktu pengeluaran barang (pre-clearance services) yang terkoneksi langsung dengan sistem kepabeanan. Tracking System berteknologi untuk mengetahui status barang dan memberikan informasi ketepatan waktu dan cepat saat proses bea cukai.
RPX menawarkan layanan konsolidasi ekspor untuk kemudahan dan kenyamanan pengalokasian kargo internasional, di antaranya mempersingkat waktu tanpa proses penanganan dan pemeriksaan ulang di bandar udara transit. Ketika transfer (pindah pesawat), kargo langsung diangkut ke pesawat sesuai tujuan.
Dari sisi operasional, RPX Tracker by Android atau Kurir Android berfungsi menyempurnakan efektifitas dan efisiensi rutinitas kurir. Cara kerjanya memberikan status baru dari setiap tahapan ekspedisi paket oleh kurir agar pelanggan bisa mengetahui posisi pergerakan pengirimannya. Selain itu, notifikasi seperti permintaan pengambilan paket (pick up request) dari pelanggan secara otomatis akan diterima kurir.
Layanan pergudangan, database terpusat (web base) dan mengandalkan teknologi penanda (barcode) yang dapat diakses gratis secara online, sehingga memberikan kemudahan kerja pelanggan. Warehouse Management System dapat mengontrol segala prosedur pengiriman (shipping), penerimaan (receiving), penyimpanan (storage), pergerakan (move), pengambilan (picking), stock inventory (persediaan barang).
Sistem kinerja tepat waktu atau milk run system pada jasa distribusi darat memberikan nilai tambah pelanggan terutama faktor keamanan pengantaran, kubikasi/volume, waktu dan jadwal pick up telah ditentukan secara pasti. Dokumen transaksional dengan pelanggan, identitas barang menurut satuan dan Key Performance Indicator (KPI), alat evaluasi metode pengiriman juga terstruktur dengan jelas.
Prosedur keuangan, RPX memberlakukan auto billing yaitu sistem otomatis invoive yang berfungsi mengirimkan informasi sesuai jatuh tempo penagihan. RPX juga mengaplikasikan pemberitahuan penagihan (Proforma Invoice), sebagai layanan baru yang memberikan rincian transaksi pengiriman pelanggan selama satu hari. Fasilitas tersebut menjadi alternatif sarana komunikasi dengan pelanggan yang akurat, verifikasi data cepat, tepat waktu, efisien serta mendukung aktivitas ramah lingkungan. 
“Di perdagangan online, RPX menawarkan solusi tepat bagi marketplace serta usaha kecil mikro dan menengah (UMKM) dalam memperlancar pengiriman barang pesanan. RPX juga mempermudah jual beli lintas wilayah atau e-commerce cross border. Sistem terintegrasi API (Application Programming Interface) untuk mendapatkan pelacakan dan update status pengiriman real time. RPX juga menawarkan berbagai metode pembayaran termasuk pilihan Cash-on-Delivery,” pungkas Taufick. (Q4/Rel)

Posting Komentar

0 Komentar