LANJUT KAN TAHAP 2 &3 YAYASAN GANDRUNG SATRIA DAN SPION LAKUKAN PENDATAAN KE WARGA PENERIMA BANSOS

Ketua Yayasan GAGAS, Dr Bambang ( Berbaju Putih ) Beserta Ketua SPION, Yardin Zulkarnaen ( Sebelah Kiri)
Tangsel, KORANTRANSAKSI.Com - Seiring dampak mewabahnya virus Corona  yang melanda penjuru Dunia, Pemerintah Semua Negara melalui Gugus Penanganan Epindemi Covid -19 terus berusaha secara optimal untuk menangani wabah tersebut agar segera berakhir, dengan berbagai cara dan upaya termasuk memberikan layanan berupa Bansos,baik berupa sembako atau berupa BLT,khususnya di Indonesia.

Melanjutkan program yang sudah berjalan pada Tahap 1 sebelumnya, Yayasan Gandrung Satria (GAGAS) dan Serikat Pengemudi Online Indonesia, atau dikenal dengan sebutan SPION, yang berdomisili di Cirendeu Ciputat Timur Tangsel. Baru baru ini melanjutkan Pendataan khususnya warga Tangsel yng terdampak epindemi Covid -19, untuk mendapatkan bantuan yang berbentuk Sembako.

Untuk Program yng dilakukan oleh GAGAS dan SPION ini, masih berjalan yaitu pengajuan Proposal Bansos untuk Tahap 2 dan 3 yang mereka data untuk Ditujukan ke  Kementrian Pusat dan Pemerintah Daerah.

“Dalam menjalankannya, yayasan GAGAS dan SPION , tidak membuka semacam Donasi dari manapun terkecuali bantuan dari Kementrian Pusat dan Pemerintah Daerah dalam hal ini Profinsi Banten dan Pemkot Tangerang Selatan”,ujar Yardin, selaku Ketua SPION saat dikonfirmasi via Telephon Celuler oleh wartawan KORANTRANSAKSI.Com.

Para Relawan terdepan GAGAS dan SPION, sedang lakukan pendataan ( Foto:dok)
Untuk  Pengelolaan dan Penanganan  Bansos tersebut, Yardin juga berharap agar Kementrian Pusat Pemprov Banten dan PemKot Tangsel, berlaku adil dan transparan mengenai penyaluran nya.

Adapun yang di data oleh pihak GAGAS dan SPION Indonesia ini melalui para Relawan relawan terdepan mereka, yaitu bagi Warga Tangsel yang terkena dampak epindemi Covid-19 khusus nya Para Janda, Fakir Miskin,Ojol, Pengemudi Angkot, para Korban PHK, Kuli Bangunan, serta Pemulung.

“Semoga saja wabah ini segera berakhir, dan Rakyat Indonesia Khususnya Warga Tangerang Selatan kembali dapat menjalankan Aktifitas seperti semula tanpa ada rasa cemas akibat dari wabah Korona ini”, pungkas Yardin. (**OKTA ISKANDAR**)

Posting Komentar

0 Komentar