Jenderal Gatot Nurmantyo: Saya Sebagai Prajurit Tidak Penah Takut Mengingatkan Seluruh Anak Bangsa Tentang Sejarah Kelam


Jakarta, KORANTRANSAKSI.Com -  JENDERAL (Purn) Gatot Nurmantyo mengatakan “Bahwa urat takutnya sudah tinggal satu, yaitu takut kepada Allah SWT. Hal ini dalam pidatonya menyampaikan tausiahdi Sumatera Utara dalam rangka dukungannya terhadap calon Gubernur Edy Rahmayadi (dulu-red) beberapa waktu yang lalu “.

Ketegasan Gatot juga tidak takut dibilang melakukan provokasi oleh para politisi. Gatot Nurmantyo sangat sangat bahwa Pancasila memang akan diganti oleh ideologi komunis. Keyakinannya bahwa Pancasila akan diganti komunis, kata Jenderal Gatot Nurmanyto, terkait dengan sumpah dirinya sebagai prajurit.

Apabila itu dikatakan sebagai provokasi, saya siap mempertanggungjawabkannya. Tapi aneh, orang menyampaikan sesuatu untuk kebaikan tapi dibilang provokasi. Pasal mana tuh," ujar Gatot Nurmantyo.

Gatot menjawab pertanyaan Pemimpin Redaksi Kompas Tv Rosi yang menyebutkan bahwa sejumlah politisi di DPR mengatakan Gatot melakukan provokasi.

Menurut Gatot Nurmantyo, yang selama ini disampaikan adalah untuk mengingatkan akan sejarah bangsa Indonesia yang kurang baik.

"Yg saya sampaikan adalah untuk mengingatkan kpd sluruh anak bangsa, tentang sejarah kelam. Dimana ideologi Pancasila akan diganti oleh ideologi komunis," ujar Gatot Nurmantyo dalam sebuah video yang ia share di akun instagramnya. Gatot Nurmanyo mengatakan, dia menyampaikan itu dengan landasan-landasan yang benar. (TIM)




Posting Komentar

0 Komentar