SMK Negeri 15 Kota Bekasi Adakan Kegiatan Uji Sertifikasi Kompetensi Farmasi

 

Uji Sertifikasi Kompetensi Farmasi di SMK Negeri 15 Kota Bekasi(Foto:Humas SMK Negeri 15 Bekasi)

Bekasi, KORANTRANSAKSI.com - SMK Negeri 15 Kota Bekasi mengadakan kegiatan Ujian Sertifikasi Keahlian (USK) bagi seluruh peserta didik kelas XII seluruh kompetensi keahlian khususnya Farmasi Klinis dan Komunitas pada 8-9 Maret 2023. SMK Negeri 15 Kota Bekasi telah ditetapkan sebagai Tempat Uji Kompetensi (TUK) untuk mengadakan UKK bekerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi Komunitas Farmasi Indonesia (LSP-P3 KFI)

Dimana siswa akan memperoleh predikat Kompeten yang mendapatkan sertifikat Kompetensi berlogo Burung Garuda yang diterbitkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Sebanyak 70 anak mengikuti kegiatan tersebut dan melibatkan dua asesor dari LSP P3 KFI yaitu apt. R.A Rogayah Effendy,  S.Si. M.Farm.Klin. dan apt. Christina Meriana, S.Si., M. M.Kes.

(Foto:Humas SMK Negeri 15 Kota Bekasi)

Ujian Sertifikasi Kompetensi (USK) merupakan penilaian yang diselenggarakan khusus bagi siswa SMK untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik yang setara dengan kualifikasi jenjang 2 (dua) atau 3 (tiga) pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).

UKK dilaksanakan di akhir masa studi oleh Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSP) atau satuan pendidikan terakreditasi bersama mitra dunia usaha/industri (DU/DI). Hasil USK bagi peserta didik akan menjadi indikator ketercapaian standar kompetensi lulusan. Sedangkan bagi stakeholder hasil USK dijadikan sumber informasi atas kompetensi yang dimiliki calon tenaga kerja.

(Foto:Humas SMK Negeri 15 Kota Bekasi)

Beberapa tujuan pelaksanaan Uji Sertifikasi Kompetensi (USK) antara lain mengukur pencapaian kompetensi siswa SMK yang telah menyelesaikan proses pembelajaran sesuai kompetensi keahlian yang ditempuh, memfasilitasi siswa SMK yang akan menyelesaikan pendidikannya untuk mendapatkan sertifikat kompetensi dan/atau sertifikat uji kompetensi, mengoptimalkan pelaksanaan sertifikasi kompetensi yang berorientasi pada capaian kompetensi lulusan SMK sesuai Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, memfasilitasi kerjasama SMK dengan dunia kerja dalam rangka pelaksanaan Uji Kompetensi sesuai kebutuhan dunia kerja.

(Foto:Humas SMK Negeri 15 Kota Bekasi)

Sementara itu, Pelaksanaan USK berlangsung dengan tertib dan lancar dimana semua asesi, asesor dan tim sekolah melaksanakan sesuai dengan prosedur yang sudah ditetapkan. Hasil akhir pada hari pertama disebutkan empat puluh siswa kelas XII Farmasi diberikan rekomendasi oleh asesor yaitu KOMPETEN dan berhak mendapatkan sertifikat kompetensi. 

Sertifikat kompetensi merupakan produk hukum yang menjadi legitimasi (pengakuan) terhadap capaian kemampuan peserta didik dalam melakukan pekerjaan tertentu yang ditetapkan oleh otoritas yang berwenang, berbasis pada standar kompetensi yang telah disepakati dan ditetapkan. Peserta Didik SMK Negeri 15 Kota Bekasi Siap WBM: Wirausaha, Bekerja, Melanjutkan. (ZIK/TIM)