Immigration on Shipping Mempercepat Prosedur Kedatangan Wisatawan Asing

 

Pelaksana Tugas (Plt) Direktorat Jenderal Imigrasi, Widodo Ekatjahjana saat memantau langsung proses persiapan kedatangan kapal pesiar di Pelabuhan International Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Senin (31/10/2022) 
Jakarta, KORANTRANSAKSI.com – Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Imigrasi Widodo Ekatjahjana optimis jumlah wisatawan mancanegara akan meningkat menjelang tahun 2023. Untuk mendukung kelancaran lalu lintas pelancong dari luar negeri yang datang menggunakan kapal pesiar, Imigrasi kembali menjalankan program “Immigration On Shipping”, yaitu proses pemeriksaan keimigrasian dilakukan langsung di atas kapal selama berlayar menuju Indonesia dari lokasi keberangkatan sebelumnya.

“Saya yakin imigrasi memberikan kemudahan terhadap wisatawan mancanegara yang tiba menggunakan cruise melalui Immigration On Shipping (IOS) VoA On Shipping. Proses pemeriksaan keimigrasian dan peneraan stiker Visa on Arrival di atas cruise ini akan mempersingkat waktu dan memangkas antrean pada area kedatangan pelabuhan. Imigrasi berkomitmen memberikan experience terbaik sehingga wisatawan mancanegara merasa nyaman, ini bisa menjadi promosi pariwisata Indonesia juga secara tidak langsung”, ujarnya.

Untuk melaksanakan Immigration On Shipping, agen kapal berkoordinasi dengan Imigrasi agar petugas berwenang diberangkatkan menuju pelabuhan keberangkatan awal pesiar. Proses pemeriksaan keimigrasian dapat membutuhkan waktu lebih dari sehari apabila kapal penuh penumpang. Adapun pembayaran Visa on Arrival difasilitasi prosesnya oleh agen kapal saat wisatawan asing memesan tiket.

Kapal MS. QUEEN ELISABETH yang membawa wisatawan mancanegara dari Singapura masuk melalui Pelabuhan Tj. Priok akan tiba pada Selasa, 1 November 2022 pukul 09:00 WIB dan bersandar di Dermaga 106 Pelabuhan Penumpang Nusantara 2.

Wisatawan asing yang memenuhi syarat keimigrasian dapat turun kapal untuk diperiksa suhu tubuhnya serta menunjukkan sertifikat vaksinasi Covid-19 kepada Kantor Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan diarahkan masuk ke dalam ruang tunggu penumpang melalui pintu tengah ruang tunggu pelabuhan. Selanjutnya, penumpang diarahkan menuju pemeriksaan X-Ray pada Gate 1 untuk pemeriksaan oleh Bea dan Cukai.

Dari 1.768 penumpang, terdapat 519 orang wisatawan asing yang turun untuk menikmati berbagai spot populer di DKI Jakarta, antara lain Kota Tua, Masjid Istiqlal, Gereja Katedral dan Kota Wisata. Mereka akan kembali menaiki kapal di sore hari untuk melanjutkan perjalanan pada pukul 17.00 WIB.

“Sebagaimana diamanatkan oleh peraturan perundang-undangan, Imigrasi menjalankan empat fungsi. Dalam rangka pemulihan ekonomi nasional, imigrasi berperan dalam pelayanan keimigrasian dan fasilitator pembangunan masyarakat, diikuti dengan penegakan hukum dan keamanan. Inilah mengapa kami terapkan IOS, agar bisa menjawab kebutuhan dari segi pemeriksaan dan pelayanan keimigrasian,” pungkas Widodo. ujar Widodo. (TIM/RED)

 

 


Posting Komentar

0 Komentar