Ditjen Imigrasi Optimalkan Alur Kedatangan Wisman di Pelabuhan Tanjung Priok

 

Pelaksana Tugas (Plt) Direktorat Jenderal Imigrasi, Widodo Ekatjahjana saat meninjau langsung kedatangan para Wisatawan Mancanegara di Pelabuhan Tanjung Priok (Foto:Humas Direktorat Jenderal Imigrasi)
Jakarta, KORANTRANSAKSI.com – Usai menyambut kedatangan kapal pesiar pertama yang membawa wisatawan mancanegara pasca pandemi di Pelabuhan Tanjung Priok, Pelaksana Tugas (Plt) Direktorat Jenderal Imigrasi, Widodo Ekatjahjana segera mengadakan pertemuan dengan stakeholders terkait dengan optimalisasi alur kedatangan para wisatawan asing dengan menggunakan kapal pesiar.

Widodo pun menekankan agar, petugas imigrasi melaksanakan Immigration On Shipping dengan tegas namun tetap ramah. “Kita undang semua agen kapal supaya mengetahui jadwal kedatangan cruise ke pelabuhan ini. Undang ke rapat Imigrasi, karena kita ingin menggerakkan sektor wisata melalui kebijakan keimigrasian yang memberikan stimulan,” pungkas Widodo pada Selasa (01/11/2022).

Widodo juga mengungkapkan bahwa, aspek penjagaan keamanan dari pihak keimigrasian juga tidak boleh luput. Ia berpesan kepada seluruh jajaran imigrasi untuk menciptakan atmosfer yang nyaman serta menunjukan gestur yang bersahabat, namun tugas dan fungsi menjaga keamanan serta penegakan hukum tetap berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Sejalan dengan penyesuaian prioritas dalam fungsi keimigrasian dalam masa pemulihan ekonomi nasional, Widodo mendorong agar penegakan hukum dilaksanakan dengan pembawaan yang humanis, terutama saat petugas imigrasi berkomunikasi dengan WNA maupun WNI di area kedatangan pelabuhan udara maupun laut. Selepas masa pandemi, Imigrasi dituntut meningkatkan kontrobusi pada aspek pelayanan dan fasilitasi pembangunan ekonomi masyarakat.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Pelindo, agar dapat mengetahui apabila ada perubahan-perubahan (Operasional) yang dilakukan. Secara bilateral, kami juga perlu memastikan mengenai kru (kapal pesiar) dan pengikutnya. Kami persilakan agen kapal mengembangkan bisnis ini, namun lalu lintas antarnegara punya risikonya sendiri. Di sinilah Imigrasi hadir”, ucapnya.

Sebelumnya, Plt Direktorat Jenderal Imigrasi  turut menyambut kedatangan kapal pesiar pertama pasca pandemi yang membawa wisatawan mancanegara masuk melalui Pelabuhan Internasional Tanjung Priok, Jakarta Utara. Untuk mendukung kelancaran lalu lintas pelancong dari luar negeri yang datang menggunakan kapal pesiar, Imigrasi kembali menjalankan program “Immigration On Shipping”, yaitu proses pemeriksaan keimigrasian dilakukan langsung di atas kapal selama berlayar menuju Indonesia dari lokasi keberangkatan sebelumnya.

Adapun kapal yang bersandar yakni Kapal MS. QUEEN ELISABETH yang membawa 1.768 penumpang dari Singapura. Sebanyak 519 di antaranya turun di DKI Jakarta untuk menikmati berbagai spot populer di DKI Jakarta, antara lain Kota Tua, Masjid Istiqlal, Gereja Katedral dan Kota Wisata. Kapal tersebut mencabut jangkar pada pukul 17.00 WIB untuk melanjutkan perjalanannya. (TIM/RED)

 

 

 


Posting Komentar

0 Komentar