BPKAD Tangsel Lakukan Sertifikasi Aset-aset Pemkot

Kepala BPKAD Tangsel, Drs.Warman Syanudin.MM.
Kepala BPKAD Tangsel, Drs.Warman Syanudin.MM.
TANGSEL, KORANTRANSAKSI.com - Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari, banyak asset Pemkot Tangsel yang harus diperjelas kepemilikannya. Yaitu dengan melakukan proses sertifikasi untuk pengukuhan aspek hukumnya. Dari 120 bidang lahan milik berbagai kantor dinas Pemerintah Kota Tangsel yang diusulkan untuk disertifikatkan, sudah rampung 56 bidang lahan. Sisanya masih dalam proses penyelesaian.
Menurut Drs. H. Warman Syanudin.MM, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan & Aset Daerah (BPKAD) Tangsel,asset-aset yang ada di Tangsel semuanya harus disertifikatkan atas nama Pemkot. Sampai saat ini banyak bidang yang persyaratannya belum lengkap dan sedang dalam proses untuk melengkapi sehingga dalam pengurusannya menggunakan system yang bertahap.
“Masyarakat, yayasan, organisasi, kegiatan pendidikan, dan siapapun yang menduduki lahan asset(istilah dulu:garapan), hanya bisa menggarap atau memanfaatkan, dan tidak bisa memiliki,” kata Warman atas pertanyaan awak media. Ketika dicontohkan adanya asset pemkot di Pondok Ranji, Kec.Ciputat Timur dekat Situ Bungur sampai kawasan Manjangan Raya seluas lk.7.441 m2 yang dihuni sebagai pemukiman bertahun-tahun, dia berprinsip, warga hanya bisa memanfaatkan tapi tidak bisa memiliki. Untuk itu Pemkot saat ini berusaha lakukan sertifikasi kepemilikan Pemkot agar keabsahannya jelas.
Selain itu, BPKAD sedang berusaha meningkatkan kinerja dengan melaksanakan system IT. Serhingga semua SKPD yang berurusan menyangkut berbagai program cukup melakukan input data cukup bekerja dari kantornya. Mulai dari soal proyek, penganggaran, sampai pencairan dana dikerjakan dengan system “Simral”. Begitu juga menyangkut pengelolaan barang dan jasa, semua memanfaatkan system teknologi komputerisasi, diantaranya program Sistem Informasi Barang dan Jasa Daerah (Simbada).
Harapan Warman yang sebelumnya menjabat Kadis Koperasi & UKM tersebut, dinas yang dipimpinnya harus lebih maju, bersinergi, pelayanan yang semakin professional dengan semua SKPD dan masyarakat. Semuanya harus mendukung cerminan motto Kota Tangsel yang Cerdas-Modern dan Religius. (Odjie/okt)***

Posting Komentar

0 Komentar