Ilustrasi. |
MALANG, KORANTRANSAKSI.com - Untuk
mengoptimalkan sistem pengairan di masyarakat, Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya
Air (DPUSDA)
Kabupaten Malang pada tahun 2017 ini siap melakukan rehabilitasi dan peningkatan
jaringan irigasi untuk mengoptimalkan debet air pada pengairan irigasi sawah
teknis. Sehingga dengan adanya rehabilitasi jaringan
irigasi tersebut pasokan air
yang dibutuhkan petani untuk lahan pertaniannya dapat terpenuhi dengan baik.
“Kami siap melakukan
rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi di 52 titik dan setiap titiknya
akan kami bangun sepanjang lebih kurang 500 meter,” jelas Kepala Dinas Pekerjaan Umum
Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Malang Ir.Moch Anwar, melalui Kabidnya,
Anang Udayana Kepala Bidang (Kabid) Pembangunan Dinas PU SDA Kabupaten Malang, belum lama
ini.
Dari 52 titik
rehabilitasi jaringan irigasi tersebut, lanjut Anang, tersebar di 33
kecamatan. DPUSDA Kabupaten Malang, sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp34 miliar untuk
pelaksanaan pemeliharaan, sekaligus pembangunan saluran irigasi tersier maupun
quarter. “Jadi dari total
anggaran yang ada untuk tahun ini secara garis besar akan diarahkan pada
pemeliharaan dan pembangunan saluran tersier. Dengan demikian, baku air sawah di
wilayah Kabupaten Malang tetap terjaga dan sistem pengairan di masyarakat,
khususnya petani akan lebih optimal,” terangnya.
Bukan hanya itu saja, tambah Anang, perawatan ruang terbuka hijau
di sepadan sungai juga akan diantisipasi,
seperti Ruang Taman Hihau
(RTH). Sehingga apa
yang selama ini sudah tertata, akan terpelihara dengan baik. "Misalnya,
kegiatan yang sudah dilaksanakan antara lain, Perbaikan Prasarana Pintu Air,
Pemeliharaan Saluran Sumber Umbulan dan Penanaman Pohon di Saluran Sumber
Umbulan yang telah dilaksanakan pada kegiatan Bina Desa di Kecamatan Bantur
beberapa waktu lalu dan Pemasangan Pintu air serta Pemasangan Bronjong juga
telah dilaksanakan dalam kegiatan Bina Desa yang bertempat di Desa Pujon Kidul
Kecamatan Pujon," papar Anang.
Masih kata Anang, lahan persawahan di Desa
Ngadilangkung, Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang saat ini juga masih
butuh peningkatan jaringan irigasi. Maka, dengan adanya pemeliharaan dan pembangunan, diharapkan petani tidak lagi
kesulitan air, apalagi saat memasuki musim kemarau. “Sementara
untuk Siyal Embung dalam skala kecil, tetap akan dilakukan perawatan, sehingga
fungsinya tetap berjalan dengan maksimal,” tutup Anang. (Gus)
0 Komentar