Respon Cepat Permintaan Presiden, Ditjen Imigrasi Gelar Rapat Virtual

 

(Foto:Humas Direktorat Jenderal Imigrasi)
Jakarta, KORANTRANSAKSI.com -  Presiden Joko Widodo meminta kepada Ditjen Imigrasi untuk mempermudah visa bagi investor asing demi investasi. Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan Rapat Kabinet Terbatas terkait dengan Visa On Arrival (VoA) dan Kitas yang diselenggarakan di Istana Merdeka, Jakarta pada Jumat (9/9/2022).

Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa, ia meminta agar ada perubahan secara menyeluruh terhadap pelayanan imigrasi di Indonesia karena selama ini banyak menimbulkan keluhan.

Direktorat Jenderal Imigrasi merespon cepat permintaan ini dengan mengindentifikasi dan membahas isu-isu yang menjadi perhatian secara nasional terkait keimigrasian khususnya penyelenggaraan pemerintahan di bidang layanan izin tinggal, Direktur Izin Tinggal Keimigrasian, Pramella Y Pasaribu, menyelenggarakan rapat secara virtual pada Senin (12/09), yang juga diikuti Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah seluruh Indonesia termasuk Kepala Divisi Keimigrasian Kemenkumham NTB beserta jajaran.

Dalam rapat ini, Pamella membahas mengenai amanat dari Presiden Joko Widodo yang menekankan fungsi imigrasi agar lebih fokus pada konsep pelayanan yang menghasilkan pelayanan yang maksimal. Selain itu, Pamella juga membahas mengenai peraturan, sistem, dan sumber daya manusia yang ada untuk segera menjalankan pelayanan yang prima.

“Kendala teknis kesisteman bisa dilakukan dengan memanfaatkan media helpdesk dan memanfaatkan media untuk back up korespondensi dokumen melalui email,” sebutnya. Ia juga menambahkan. pentingnya komunikasi yang baik antara Kantor Imigrasi dengan Kantor Wilayah dan Direktorat Jenderal Imigrasi untuk memastikan agar pelayanan imigrasi lebih melayani sesuai arahan Presiden. (ZIK/RN)


Posting Komentar

0 Komentar